Jalan
Selasa, 13 Oktober 2020
Senin, 05 Oktober 2020
Macam-Macam Perangkat Lunak dan Fungsinya
Perangkat lunak atau piranti lunak adalah program komputer yang berfungsi sebagai sarana interaksi antara pengguna dan perangkat keras. Perangkat lunak dapat juga dikatakan sebagai ’penterjemah’ perintah-perintah yang dijalankan pengguna komputer untuk diteruskan ke atau diproses oleh perangkat keras.
Istilah software pertama
kali digunakan oleh John W. Tukey pada tahun 1957. Dalam istilah ilmu komputer dan teknik,
software adalah semua program komputer. Bahasa perintah dalam soft-
ware ditemukan oleh
Charless Babbage sebagai
salah satu bahasa
mesin, sedangkan teori
sebagai pokok untuk kebanyakan software modern dikenalkan oleh Alan
Turing pada tahun 1935 dalam makalahnya yang berjudul
Computable Numbers With an Application to the Entscheidungsproblem.
Program aplikasi atau application program merupakan program khusus yang digunakan untuk aplikasi bidang tertentu. Program ini sangat membantu kita dalam menyelesaikan permasalahan khusus. Banyak program aplikasi yang sudah beredar, antara lain sebagai berikut.
a.
Program aplikasi pengolah kata
Program aplikasi pengolah kata digunakan untuk pengolahan naskah-naskah, seperti surat- menyurat, buku diktat, proposal laporan kegiatan, media informasi (brosur, liftlet, kartu undangan, kartu nama), dan lainnya. Beberapa contoh program pengolah kata: Microsoft Word, Word Perfect, Adobe Page Maker, dan lain-lain.
b.
Program Aplikasi pengolah angka
Perangkat lunak pengolah angka adalah perangkat lunak yang digunakan untuk menyelesaikan pengolahan berbagai data kuantitatif (angka) dengan cepat dan akurat. Dengan pengolah angka, user dapat menyajikan data secara cepat dan tepat, baik dalam bentuk tabel maupun grafik.
Beberapa contoh program pengolah angka antara lain : Lotus 1-2-3, Microsoft Excel.
c.
Program aplikasi pengolah presentasi
Program aplikasi
pengolah presentasi adalah
program aplikasi untuk merancang slide yang biasa
digunakan untuk presentasi dalam suatu pertemuan. Hasil perancangan tersebut dapat ditampilkan dalam berbagai bentuk
media komunikasi seperti
layar monitor, layar
lebar melalui InFocus, Head
Projector, LCD , internet, dan sebagainya.
Dengan menggunakan
fasilitas Animation Effects, Transition, Sound Effects, dan fasilitas lainnya yang tersedia, program pengolah
presentasi dapat digunakan
untuk mempresentasikan makalah, seminar, mempromosikan hasil produk,
mempresentasikan program kerja,
dan lain-lain.
Beberapa contoh program pengolah presentasi adalah Microsoft PowerPoint, OpenOffice Impress, Macromedia Authorware.
d.
Program aplikasi pengolah data
Perangkat lunak pengolah data adalah program aplikasi untuk mengelola data yang sangat besar. Dengan program pengolah data, kita dapat secara cepat dan akurat memasukkan dan menyunting data, menyeleksi data dengan kriteria tertentu, membuat laporan data dengan kriteria tertentu, dan lain-lain. Biasanya program pengolah data digunakan untuk mengolah data instansi, baik milik pemerintah maupun swasta.
Beberapa
contoh program pengolah data, yaitu D Base, Microsoft Access, FoxPro.
a.
Program aplikasi pengolah gambar
Program aplikasi pengolah gambar atau desain grafis digunakan untuk membuat dan mengolah gambar atau foto dan penyuntingannya. Program ini sangat cocok untuk periklanan dan percetakan.
Beberapa contoh program pengolah gambar, yaitu Corel Draw, Photoshop, Freehand, dan lain-lain.
b.
Program aplikasi Pengolah
audio dan video
Perangkat lunak ini digunakan untuk mengolah suara dan gambar bergerak, mulai dari pembuatannya hingga proses penyuntingannya. Kita dapat mengambil
beberapa gambar disertai animasi, transisi antargambar sehingga
dihasilkan sebuah tampilan
yang dapat kita nikmati dalam bentuk suara, musik, dan gambar video.
Beberapa contoh program aplikasi pengolah audio video, yaitu Pinnacle, Vegas, After Effect, Cool 3D, Ulead Studio.
c.
Program aplikasi bisnis dan keuangan
Perangkat lunak bisnis dan keuangan digunakan untuk mengolah data keuangan, akuntansi, manajemen bisnis.
Perangkat ini sangat membantu kita dalam menyajikan data keuangan dengan akurasi tinggi.
Beberapa contoh program aplikasi bisnis dan keuangan, yaitu MYOB, UPS, VQ Payroll, Sim- ply Accounting, dan lain-lain.
d.
Program aplikasi pengolah website
Program aplikasi
ini digunakan untuk mengolah dan merancang layout homepage atau web
dalam dunia
internet. Dengan menggunakan fasilitas html dan
hyperlink, kita dapat
menikmati lompatan-lompatan antaratikel dengan referensinya.
Beberapa contoh progran aplikasi pengolah website, yaitu Java, Dreamweaver, FrontPage, dan lain-lain.
e.
Program aplikasi akses internet
Program aplikasi ini digunakan untuk mengakses internet. Perangkat ini sangat membantu kita dalam mencari informasi dan bertukar informasi dalam bidang ilmu, berita, hobbi, dan sebagainya. Beberapa contoh program aplikasi akses internet yaitu, Microsoft Internet Explorer, Netscape Communicator, Acrobat Reader, Mozila FireFox, dan lain-lain.
Selasa, 22 September 2020
KABEL UTP , KONFIGURASI KABEL STRAIGHT DAN CROSS
Istilah UTP merupakan singkatan dari ‘Unshielded Twisted Pair‘, yang merujuk sebagai bagian dari berbagai jenis kabel jaringan Twisted Pair yang terdiri dari beberapa tipe yaitu UTP (Unshielded Twisted Pair), FTP (Foiled Twisted Pair) dan STP (Shielded Twisted Pair).
Jika diartikan secara harfiah, pengertian kabel UTP (Unshielded Twisted Pair)
dapat diurai sebagai berikut :
§ Unshielded = tidak memiliki
pelindung berupa lapisan alumunium foil sehingga rentan terhadap gangguan
interferensi elektromagnetik.
§ Twisted Pair = kabel pasangan berpilin
atau berbelit.
Dari dua istilah di atas, jika digabung maka pengertian kabel UTP
(Unshielded Twisted Pair) dapat didefinisikan sebagai berikut :
Kabel UTP (Unshielded Twisted
Pair) adalah kabel pasangan berpilin atau berbelit yang tidak memiliki pelindung
berupa lapisan alumunium foil sehingga rentan terhadap gangguan interferensi
elektromagnetik.
Sementara jika diartikan menurut fungsinya sebagai salah satu
komponen wajib dalamperangkat keras jaringan komputer, pengertian kabel UTP (Unshielded Twisted Pair)
yaitu :
Kabel jaringan UTP (Unshielded
Twisted Pair) adalah suatu jenis kabel yang diperuntukkan sebagai media
transmisi terarah (guieded/wireline) guna kepentingan perpindahan arus data
dalam dunia jaringan komputer.
Unshielded Twisted Pair (disingkat UTP)
adalah kabel yang umumnya digunakan sebagai alat untuk mentransfer data dalam
suatu jaringan (LAN). Kabel ini memiliki rangkaian yang berpilin, semakin rapat
pada lilitan maka semakin bagus pula kualitas kabel UTP. Kabel utp sedikit
berbeda dengan kabel STP dari segi fisiknya maupun fungsinya.
Dengan memanfaatkan kabel utp, maka kita dapat menghubungkan setiap jaringan
komputer, server, router, switch, akses point dan lainnya sehingga menjadi
sebuah jaringan yang disebut Local Area Network (LAN).
Pada Kabel UTP/F/STP yang beredar dipasaran umumnya sudah memiliki sertifikasi EIA/TIA 568 yang secara singkat berarti kabel utp ini memiliki 4 pair atau delapan warna yang mengikuti standart EIA/TIA 568. Hal ini bertujuan untuk memudahkan setiap installer maupun administrator jaringan dalam menyelesaikan pekerjaan mereka. Karena jika kabel utp tidak mengikuti standart EIA/TIA 568 maka setiap produsen kabel akan mengeluarkan warna berbeda-beda dengan produsen lainnya. Beberapa produsen ternama di indonesia adalah Belden, AMP, Panduit, Schneider, Systimax dan lainnya. Sebenarnya cukup banyak merk-merk kabel akan tetapi yang saya sebutkan adalah kabel yang sudah memenuhi standart EIA/TIA 568 dan sudah sering dipasang pada proyek-proyek besar dan pemerintahan.
KARAKTERISTIK KABEL JARINGAN
UTP
Karakteristik kabel jaringan UTP (Unshielded Twisted Pair) yakni
bagian dalamnya terdiri dari 2 kawat tembaga yang dibagi menjadi 8 dawai lalu
dikelompokkan lagi menjadi 4 pasang (pair). Tiap-tiap dawai atau pair-nya
tersebut dipilin (twisted) saling berlilitan sehingga membentuk sebuah pola
berbentuk spiral, serta dilapisi oleh insulator yang dirancang
dengan beraneka ragam warna.
Untuk
lebih jelasnya, karakteristik kabel jaringan UTP (Unshielded Twisted Pair) dapat
dijelaskan dengan menggunakan gambar sederhana di atas. Dari gambar tersebut
dapat dilihat jika kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) terdiri dari :
§ Kawat Tembaga
Kawat tembaga yang terletak di tengah-tengah ini berfungsi sebagai media
konduktor listrik.
§ Insulator
Tiap-tiap kawat tembaga dilapisi oleh insulator yang memiliki warna berbeda,
dimana fungsi lapisan yang satu ini adalah untuk melindungi kawat tembaga agar
tidak bersentuhan langsung dengan kawat tembaga lainnya saat dipilin.
§ Cable Jacket
Di bagian paling luar, terdapat cable jacket yang berfungsi sebagai pelindung
kabel UTP itu sendiri terhadap gangguan dari luar.
Selain tiga komponen di atas,
karakteristik kabel jaringan UTP (Unshielded Twisted Pair) secara umum dapat
diklasifikasikan sebagai berikut :
§ Bagian dalam
kabel jaringan UTP (Unshielded Twisted Pair) terdiri dari dua kawat tembaga
yang dibagi menjadi 4 pasang (pair), lalu dipilin menjadi satu.
§ Tiap-tiap
pair atau dawai kawat tembaga dilapisi insulator yang memiliki warna-warna
unik.
§ Kecepatan
dan keluaran transmisi mencapai 10 – 100 Mbps.
§ Panjang
Kabel maksimal yang diizinkan yaitu 100 meter (pendek).
§ Biaya
rata-rata per node murah.
§ Tegangan
Kabel 150 ohm.
§ Kabel
jaringan UTP (Unshielded Twisted Pair) hanya bisa menangani satu kanal data
(yang bekerja pada baseband).
§ Instalasi
jaringan komputer menggunakan kabel Twisted Pair membutuhkan sebuah hub untuk
membangun sebuah LAN yang baik.
§ Media dan
ukuran konektor kecil.
§ Konektor
kabel jaringan UTP (Unshielded Twisted Pair) menggunakan konektor RJ-45 untuk
koneksinya.
§ Pemeliharaan
kabel jaringan UTP (Unshielded Twisted Pair) terkenal mudah.
§ Kerusakan
yang terjadi pada salah satu saluran kabel jaringan UTP (Unshielded Twisted
Pair) tidak akan mengganggu jaringan secara keseluruhan.
FUNGSI KABEL JARINGAN UTP
(UNSHIELDED TWISTED PAIR)
Dilihat
dari pengertian dan karakteristiknya, sudah jelas kalau fungsi kabel UTP yang utama adalah sebagai media
penghubung untuk menghantarkan data digital dari satu perangkat ke perangkat
lainnya.
Sementara jika dikaitkan dengan perannya
sebagai perangkat keras jaringan komputer,fungsi kabel jaringan UTP adalah
sebagai media pendukung demi terciptanya sebuah jaringan LAN (Local Area
Network) yang baik dan sempurna, dimana kabel jaringan UTP adalah komponen
penting yang menghubungkan komputer ke bebeberapa perangkat jaringan seperti
Hub atau Switch agar membentuk sebuah koneksi atau hubungan.
Fungsi kabel jaringan UTP telah dirasakan oleh banyak orang karena
pengaplikasiannya memang sangat baik untuk digunakan sebagai kabel jaringan
komputer. Beberapa tempat yang sudah memanfaatkan fungsi kabel jaringan UTP
diantaranya yaitu perumahan, perkantoran dan beberapa perusahaan kecil.
TIPE KABEL JARINGAN UTP
Dalam pengaplikasiannya ke sebuah jaringan, instalasi kabel UTP biasanya harus memenuhi kaidah-kaidah tertentu dimana tipe kabel UTP yang umum saat ini terdiri dari 2 jenis yaitu Straight-Through dan Crossover. Berikut penjelasan singkatnya beserta apa saja perbedaan antara kabel Straight-Throught dan kabel Crossover :
KABEL STRAIGHT-THROUGH
Pada tipe kabel UTP yang satu ini, ujung
kabel yang satu dengan ujung kabel yang lainnya memiliki urutan kabel yang sama
sesuai dengan standart EIA/TIA, misalnya : model 568A ke model 568A dan model
568B ke model 568B.
Adapun fungsi kabel Straight-Through yaitu :
§ Menghubungkan
komputer ke port biasa di Switch.
§ Menghubungkan
komputer ke port LAN modem cable/DSL
§ Menghubungkan
port WAN router ke port LAN modem cable/DSL.
§ Menghubungkan
port LAN router ke port uplink di Switch.
§ Menghubungkan
2 HUB/Switch dengan salah satu HUB/Switch menggunakan port uplink dan yang
lainnya menggunakan port biasa.
Pada kabel Straight-Through, pin 1 di
salah satu ujung kabel terhubung ke pin 1 pada ujung lainnya, pin 2 terhubung
ke pin 2 di ujung lainnya, dan seterusnya. Jadi, ketika PC mengirim data pada
pin 1 dan 2 lewat kabel Straight-Through ke Switch, Switch menerima data pada
pin 1 dan 2. Nah, karena pin 1 dan 2 pada Switch tidak akan digunakan untuk
mengirim data sebagaimana halnya pin 1 dan 2 pada PC, maka Switch menggunakan
pin 3 dan 6 untuk mengirim data ke PC, karena PC menerima data pada pin 3 dan
6.
Urutan kabel Straight-Through terdiri dari
2 macam yaitu :
1. Kabel Straight-Through Model 568A
Urutan pemasangan kabel UTP untuk model
yang satu ini umumnya mengikuti aturan standar international dari Electronic
Industries Alliance (EIA) dan Telecommunication Industry Association (TIA)
sebagai berikut (Diurutkan mulai dari Pin 1 hingga Pin 8) :
Urutan ke 1 : Putih Hijau
Urutan ke 2 : Hijau
Urutan ke 3 : Putih Orange
Urutan ke 4 : Biru
Urutan ke 5 : Putih Biru
Urutan ke 6 : Orange
Urutan ke 7 : Putih Coklat
Urutan ke 8 : Coklat
2. Kabel Straight-Through Model 568B
Urutan pemasangan kabel UTP untuk model
yang satu ini juga mengikuti aturan standar international dari Electronic Industries
Alliance (EIA) dan Telecommunication Industry Association (TIA) sebagai berikut
(Diurutkan mulai dari Pin 1 hingga Pin 8) :
Urutan ke 1 : Putih Orange
Urutan ke 2 : Orange
Urutan ke 3 : Putih Hijau
Urutan ke 4 : Biru
Urutan ke 5 : Putih Biru
Urutan ke 6 : Hijau
Urutan ke 7 : Putih Coklat
Urutan ke 8 : Coklat
KABEL CROSSOVER
Pada tipe kabel UTP yang satu ini, ujung
kabel yang satu menggunakan urutan standart EIA/TIA untuk model 568A, sementara
ujungnya yang satu nya lagi menggunakan urutan kabel TIS/EIA untuk model 568B.
Dengan begitu maka bisa disimpulkan bahwa urutan kabel Crossover adalah
gabungan dari kedua macam kabel Straight-Through yang terdiri dari model 568A
dan 568B.
Pada kabel Crossover, pin 1 dan 2 di ujung
A terhubung ke pin 3 dan 6 di ujung B begitu pula pin 1 dan 2 di ujung B yang
terhubung ke pin 3 dan 6 di ujung A. Jadi, pin 1 dan 2 pada setiap ujung kabel
digunakan untuk mengirim data, sedangkan pin 3 dan 6 pada setiap ujung kabel
digunakan untuk menerima data, pin 1 dan 2 saling terhubung secara
berseberangan dengan pin 3 dan 6.
Adapun fungsi kabel Crossover yaitu :
§ Menghubungkan
2 buah komputer secara langsung.
§ Menghubungkan
2 buah HUB / Switch menggunakan port biasa diantara kedua HUB / Switch.
§ Menghubungkan
komputer ke port uplink Switch.
§ Menghubungkan
port LAN router ke port biasa di HUB/Switch.
KELEBIHAN & KEKURANGAN
KABEL JARINGAN UTP
Jika dibandingkan dengan beberapa kabel jaringan komputer lainnya
seperti kabel Coaxialataupun
Fiber Optic, tentunya kabel jaringan UTP memiliki kelebihan dan
kekurangannya tersendiri. Untuk mengetahui apa saja kelebihan dan kekurangan
dari kabel jaringan UTP, berikut ini kami jabarkan beberapa diantaranya :
KELEBIHAN KABEL JARINGAN UTP
(UNSHIELDED TWISTED PAIR) :
§ Harga kabel jaringan UTP
(Unshielded Twisted Pair) terbilang murah dibandingkankabel jaringan lainnya.
§ Instalasi atau pemasangan
kabel jaringan UTP (Unshielded Twisted Pair) terbilang mudah.
§ Pemeliharaan kabel
jaringan UTP (Unshielded Twisted Pair) terkenal mudah.
§ Ukuran konektor dan kabel
jaringan UTP relatif kecil (diameter = 0,43 cm) sehingga terbilang fleksibel
dan mempermudah dalam membuat saluran kabel.
§ Kerusakan yang terjadi
pada salah satu saluran kabel jaringan UTP (Unshielded Twisted Pair) tidak akan
mengganggu jaringan secara keseluruhan.
KEKURANGAN KABEL JARINGAN UTP
(UNSHIELDED TWISTED PAIR) :
§ Kabel jaringan UTP rentan
terhadap efek interferensi elektromagnetic yang berasal dari media atau
perangkat lain.
§ Jarak jangkauan kabel
jaringan UTP hanya 100 meter sehingga sangat terbatas dan kalah jika
dibandingkan dengan kabel jaringan jenis Coaxial (500 meter).
§ Adanya kemungkinan dapat
dengan mudah disadap.
§ Beberapa kalangan banyak
yang mengeluhkan transmisi data dari kabel jaringan UTP cenderung lambat.
§ Diperlukan perangkat
tambahan berupa pipa plastik atau pipa alumunium dalam instalasinya demi
memaksimalkan fungsi kabel jaringan UTP.
KONFIGURASI
KABEL CROSS DAN STRAIGHT
Kabel UTP atau LAN atau
yang biasa disebut RJ45, merupakan salah satu media transmisi untuk transfer
data dalam sebuah jaringan. Walaupun saat ini sudah ada juga yang menggunakan
wireless namun penggunaan kabel UTP ini masih banyak digunakan untuk membuat
sebuah jaringan LAN (Local Area Network). Selain karena harganya relative
murah, mudah dipasang dan cukup bisa diandalkan.
Sesuai namanya Unshielded
Twisted Pair berarti kabel pasangan berpilin/terbelit (twisted pair) tanpa
pelindung (unshielded). Fungsi lilitan ini adalah sebagai eleminasi terhadap
induksi dan kebocoran. Sebelumnya ada juga kabel STP (Shielded Twisted Pair), untuk
contoh gambarnya dapat dilihat dibawah:
Ada dua jenis konfigurasi kabel UTP yang umum digunakan pada jaringan komputer terutama LAN, yaitu Straight Through Cable dan Cross Over Cable.
Kabel straight
Kabel straight merupakan kabel yang memiliki cara pemasangan yang
sama antara ujung satu dengan ujung yang lainnya. Kabel straight
digunakan untuk menghubungkan 2 device yang berbeda.
Urutan standar kabel straight adalah seperti dibawah ini yaitu sesuai dengan
standar TIA/EIA 368B (yang paling banyak dipakai) atau kadang-kadang juga
dipakai sesuai standar TIA/EIA 368A sebagai berikut:
Contoh penggunaan kabel straight adalah sebagai berikut :
1. Menghubungkan
antara computer dengan switch
2. Menghubungkan
computer dengan LAN pada modem cable/DSL
3. Menghubungkan
router dengan LAN pada modem cable/DSL
4. Menghubungkan
switch ke router
5. Menghubungkan
hub ke routerKabel cross over
Kabel Cross
Kabel Cross merupakan
kabel yang memiliki susunan berbeda (menyilang) antara ujung satu dengan ujung
dua. Kabel cross over digunakan untuk menghubungkan 2 device yang sama.
Gambar dibawah adalah susunan standar kabel cross over:
Contoh penggunaan kabel cross over adalah sebagai berikut :
1. Menghubungkan
2 buah komputer secara langsung
2. Menghubungkan
2 buah switch
3. Menghubungkan
2 buah hub
4. Menghubungkan
switch dengan hub
5. Menghubungkan
komputer dengan router
Dari 8 buah kabel yang
ada pada kabel UTP ini (baik pada kabel straight maupun cross over) hanya 4
buah saja yang digunakan untuk mengirim dan menerima data, yaitu kabel pada pin
no 1,2,3 dan 6.
Membuat
kabel Straight dan Cross Over
Untuk membuat sebuah kabel jaringan menggunakan kabel UTP ini
terdapat beberapa peralatan yang perlu kita siapkan, yaitu kabel UTP,
Connector RJ-45, Crimping tools dan RJ-45 LAN Tester, contoh gambarnya seperti
dibawah ini:
Praktek membuat kabel Straight
- Kupas bagian ujung kabel UTP, kira-kira 2 cm.
- Buka pilinan kabel, luruskan dan urutankan kabel sesuai standar TIA/EIA 368B
- Setelah urutannya sesuai standar, potong dan ratakan ujung kabel
- Masukan kabel yang sudah lurus dan sejajar tersebut ke dalam konektor RJ-45, dan pastikan semua kabel posisinya sudah benar
- Lakukan crimping menggunakan crimping tools, tekan crimping tool dan pastikan semua pin (kuningan) pada konektor RJ-45 sudah “menggigit” tiap-tiap kabel
- Setelah selesai pada ujung yang satu, lakukan lagi pada ujung yang lain
- Langkah terakhir adalah menge-cek kabel yang sudah kita buat tadi dengan menggunakan LAN tester, caranya masukan masing-masing ujung kabel (konektor RJ-45) ke masing2 port yang tersedia pada LAN tester, nyalakan dan pastikan semua lampu LED menyala sesuai dengan urutan kabel yang kita buat
Mengenal Menu dan Submenu pada Microsoft Office Word 2007
Pada kesempatan ini saya coba menjelaskan pengenalan Menu dan Submenu pada Ms. Word 2007, Microsoft Office Word 2007 memiliki beberapa men...
-
Pada kesempatan ini saya coba menjelaskan pengenalan Menu dan Submenu pada Ms. Word 2007, Microsoft Office Word 2007 memiliki beberapa men...
-
Definisi Komputer Istilah Komputer (Computer) diambil dari bahasa latin Computare yang berarti menghitung (to Computer) . Beberapa defin...
-
Pengertian Jaringan Komputer Jaringan Komputer adalah koneksi yang memumungkinkan dua device atau lebih saling berhubungan baik secara fi...






